E-Learning ini masih sangat sederhana. Cara seperti ini awalnya mungkin akan menarik perhatian, tetapi jika seperti ini saja tanpa ada modifikasi, orang akan merasa jenuh karena tampilan serta gaya pembelajaran yang begitu-begitu saja. Lalu, apa langkahnya? Berikut langkah detailnya:
1. Setelah kita memahami betul mengenai akses internet, unduh terlebih dahulu program iSpring yang akan berguna dalam mengkonversi file .pptmenjadi .exe, .swf, atau .html sehingga tampilan pembelajaran tidak akan terlihat seperti Power Point, melainkan akan seperti sebuah program stand alone (.exe), flash (.swf), atau tampilan web (.html).
Unduh aplikasi gratisnya di sini.
2. Install aplikasi tersebut. iSpring akan menjadi addons di Power Point.
3. Aktifkan Kiosk mode dengan cara klik menu Slide Show\Set Up Show dan pilih Show Type Browsed at a kiosk (full screen). Mode Kioskberfungsi agar scroll mouse, next, dan previous slide tidak aktif, sehingga nampak seperti E-Learning sungguhan.
4. Membuat file presentasi dengan Power Point. Pada tahap ini ditekankan kepada presentasi-presentasi yang kreatif, penuh animasi, dan dapat dianggap menarik. Dengan bantuan iSpring, kita dapat membuat sebuah flash pembelajaran tanpa harus menggunakanMacromedia atau Adobe Flash. Pembuatan flash cukup dengan memanfaatkan flash-flash yang ada pada Power Point. Selanjutnya flash yang sudah dibuat dikonversi ke .swf menggunakan iSpring. Sehingga pada tahap ini sangat ditekankan untuk lebih kreatif dalam membuat presentasi. Misalnya dengan membuat layout berbentuk buku atau membuat animasi bola bergerak. Untuk membuat animasi bola bergerak atau animasi menyiram bunga dapat memanfaatkan Create an Objectserta Animation (penjelasan lebih lanjut baca artikel selanjutnya: Cara Mudah Membuat Animasi Pendidikan).
5. Jika presentasi dan animasi yang sudah dibuat dirasa cukup, maka tahap selanjutnya adalah mengkonversinya menjadi format .exe (seperti sebuah bentuk aplikasi), .swf (berbentuk flash dan memerlukanMacromedia Flash Player atau Adobe Flash Player), atau .html (berbentuk tampilan web secara offline). Caranya adalah dengan masuk ke menu bariSpring, kemudian klik Publish. Anda dapat memilih output file dalam bentuk .exe, .html, atau flash. Dalam gambar di bawah ini dipilih .exe. Kemudian pada bagian Player, apabila Anda ingin tampilan keseluruhan dalam .exe sama persis dengan tampilan Power Point saat Slide Show, pilihlah None, namun apabila tampilan ingin nampak seperti E-Learningyang memiliki tampilan tombol Home, Next, Previous, dan list materi presentasi, pilihlah Classic seperti gambar di bawah ini. Tentukan nama file dan lokasi penyimpanannya. Lalu klik Publish.
6. Sekarang, tampilan presentasi Anda yang berasal dari Power Pointsudah nampak seperti aplikasi E-Learning yang canggih.
Dengan menggunakan cara-cara di atas, guru dapat dengan mudah membuat produk E-Learning cukup mengandalkan kemampuannya dalamPower Point saja. Teknik di atas masih sebatas cara membuat E-Learningdalam menyampaikan materi pembelajaran.
7. Klik Publish untuk mempublikasikan.
Mudah bukan membuat produk E-Learning? Guru yang tidak hi-tech sekali pun pasti bisa membuat produk E-Learning yang hi-tech. Pembuatan E-Learning yang mudah dan menarik hanyalah masalah kreativitas dari pembuatnya sendiri. Mari membuat E-Learning yang menarik!
No comments:
Post a Comment